Bumi dan SDA
Tugas Konsep Dasar IPA Semester 1 kelas A3
Dosen : Imanuel Sairo,M. Pd
STKIP PERSADA KHATULISTIWA SINTANG
i. BUMI
Ø Tata Surya adalah kumpulan benda langit yang
terdiri atas sebuah bintang yang disebut Matahari dan
semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya.
Ø Massa (berasal dari bahasa
Yunani ) adalah suatu sifat fisika dari suatu benda yang digunakan untuk menjelaskan
berbagai perilaku objek yang terpantau. Dalam kegunaan sehari-hari, massa
biasanya disinonimkan dengan berat.
Bumi adalah planet ketiga dari delapan planet dalam Tata Surya.
Diperkirakan usianya mencapai 4,6 miliar tahun. Jarak antara Bumi dengan matahari adalah
149.6 juta kilometer . Kala rotasi bumi adalah 23 jam 56 menit 4 detik.
Sedangkan kala revolusinya adalah 365,25 hari. Bumi mempunyai massa seberat 59.760 miliar ton, dengan
luas permukaan 510 juta kilometer persegi. Berat jenis Bumi (sekitar 5.500 kilogram per
meter kubik) digunakan sebagai unit perbandingan berat jenis planet yang lain,
dengan berat jenis Bumi dipatok sebagai 1.
A. Lapisan – Lapisan Bumi
Ø Kerak
samudera merupakan benda padat yang terdiri dari endapan di laut pada
bagian atas.
Ø Kerak
benua merupakan benda padat yang terdiri dari batuan beku granit.
Lapisan Kulit bumi sering disebut litosfir. Litosfer berasal dari Litos
artinya Batu, Sphaire berarti bulatan. Litosfir merupakan lapisan
batuan/ kulit bumi yang bulat dengan ketebalan kurang lebih 1200 km. Litosfir
bumi merupakan tempat melangsungkan kehidupan. Litosfir terdiri dari tiga
lapisan sebagai berikut:
Kerak Bumi adalah lapisan terluar Bumi yang terbagi
menjadi dua kategori, yaitu kerak samudra dan kerak benua. Kerak samudra
mempunyai ketebalan sekitar 5-10 km sedangkan kerak benua mempunyai ketebalan
sekitar 20-70 km. Penyusun kerak samudra yang utama adalah batuan basalt, sedangkan
batuan penyusun kerak benua yang utama adalah granit, yang tidak
sepadat batuan basalt.
Mantel bumi merupakan lapisan bumi yang berada
di antara lapisan kerak bumi dan lapisan
inti bumi, dengan ketebalan antara 40 sampai 3500 kilometer merupakan lapisan
batuan padat. Suhu di bagian bawah selimut bumi mencapai 3.000 oC.
Inti bumi (core) yang terdiri
dari material cair, dengan penyusun utama logam besi (90%),
nikel (8%), dan lain-lain yang terdapat pada kedalaman 2900 – 5200
km. Lapisan ini dibedakan menjadi lapisan inti luar dan lapisan inti
dalam. Lapisan inti luar tebalnya sekitar 2.000 km dan terdiri
atas besi cair yang suhunya mencapai 2.200oC. inti
dalam merupakan pusat bumi berbentuk bola dengan diameter sekitar 2.700
km. Inti dalam ini terdiri dari nikel dan besi yang suhunya mencapai
4.500oC.
2.
Hidrosfer
Hidrosfer adalah
lapisan air yang ada di permukaan bumi. Kata hidrosfer berasal dari kata
hidros yang berarti air dan sphere yang berarti lapisan.
Hidrosfer di permukaan bumi meliputi danau, sungai, laut, lautan, salju atau gletser, air tanah dan uap air
yang terdapat di lapisan udara.Hidrosfir merupakan
lapisan bumi yang berupa air, yang terdiri dari sekitar 2/3 bagian bumi. Air
merupakan bahan kimia yang sangat dibutuhkan oleh manusia untuk berbagai
keperluan hidup.
3.
Atmosfer
Atmosfir berasal dari dua kata Yunani, yaitu
atmos dan spaira. Atmos berarti uap, sedangkan spaira berarti bulatan atau
lapisan. Jadi, Atmosfer adalah lapisan uap atau gas yang melingkupi sebuah planet, termasuk bumi, dari permukaan planet tersebut
sampai jauh di luar angkasa.
Atmosfer Bumi terdiri atas nitrogen (78.17%)
dan oksigen (20.97%),
dengan sedikit argon (0.9%), karbondioksida (variabel,
tetapi sekitar 0.0357%), uap air, dan gas lainnya.
Atmosfer melindungi kehidupan di bumi dengan menyerap radiasi sinar ultraviolet dari
Matahari dan mengurangi suhu ekstrem di antara siang dan malam. Atmosfir bumi terdiri dari
beberapa lapisan yaitu sebagai berikut :
a. Troposfir
Lapisan ini berada pada level yang terendah, campuran
gasnya paling ideal untuk menopang kehidupan di bumi. Dalam lapisan ini kehidupan
terlindung dari sengatan radiasi yang dipancarkan oleh benda-benda langit lain.
Dibandingkan dengan lapisan atmosfer yang lain, lapisan ini adalah yang paling
tipis (kurang lebih 15 kilometer dari permukaan tanah). Suhunya antara 17
sampai 25 derajat celsius.
b. Stratosfir
Lapisan stratosfir mempunyai ketinggian antara 15
sampai 40 Km. Suhu di lapisan
stratosfer yang paling bawah relatif stabil dan sangat dingin yaitu
atau sekitar
.Pada lapisan ini terdapat lapisan ozon. Lapisan ozon ini
menyerap radiasi sinar ultra violet. Suhu pada lapisan ini bisa mencapai
sekitar
pada ketinggian sekitar 40 km.
c. Mesosfir
Adalah lapisan udara ketiga, di mana
suhu atmosfer akan berkurang dengan pertambahan ketinggian hingga lapisan
keempat, termosfer. Ketinggian lapisan mesosfir antara 45 sampai 75 kilometer.
Pada lapisan ini, suhu kembali turun ketika ketinggian bertambah, hingga
menjadi sekitar
(dekat bagian atas dari lapisan ini, yaitu kurang lebih 81 km
di atas permukaan bumi).
d. Termosfir
Lapisan termosfir merupakan lapisan panas yang
ditandai pleh kenaikan suhu sampai ribuan derajat celsius yaitu sekitar 1982oC
sehingga lapisan ini dinamakan lapisan termosfir. Lapisan ini berada pada
ketinggian 75 sampai 100 kilometer.
4.
Biosfer
Kata Biosfer
diambil dari kata bio yang berarti kehidupan dan sphere
yang artinya lapisan. jadi Biosfer adalah lapisan tempat tinggal
makhluk hidup. Biosfer adalah bagian luar dari planet Bumi, mencakup udara, daratan, dan air, yang memungkinkan kehidupan proses
berlangsung. Dalam pengertian luas menurut geofisiologi, biosfer adalah sistem ekologis
global yang menyatukan seluruh makhluk hidup dan hubungan antarmereka, termasuk
interaksinya dengan unsur litosfer (batuan), hidrosfer (air), dan atmosfer (udara)
Bumi. Bumi hingga
sekarang adalah satu-satunya tempat yang diketahui yang mendukung kehidupan.
Biosfer dianggap telah berlangsung selama sekitar 3,5 miliar tahun dari 4,5
miliar tahun usia Bumi.
Biosfer merupakan lapisan tipis, hanya 9.000
meter di atas permukaan bumi, beberapa meter di bawah permukaan tanah, dan
beberapa ribu meter di bawah permukaan laut. Biosfer merupakan organisasi
kehidupan yang sangat kompleks dan hanya dijumpai di planet Bumi dalam Tata
Surya, bahkan sampai saat ini belum ditemukan adanya kehidupan di planet lain
seperti di bumi.
Gagasan Biosfer pertama kali diutarakan oleh
Vladimir Ivanovich Vernadsky (1863–1945), seorang ilmuwan dari Rusia yang
menyatakan bahwa Biosfer adalah sebuah sistem kehidupan yang terbuka dan
senantiasa berkembang sejak dimulainya sejarah bumi.
Setiap makhluk hidup memiliki tempat
masing-masing di lapisan biosfer untuk tetap hidup sesuai dengan caranya.
Tempat hidup ini disebut habitat. Manusia dan tumbuhan pun
memiliki tempat untuk mempertahankan kehidupannya dengan kondisi tertentu di
permukaan bumi. Cara yang dilakukan oleh makhluk hidup dalam memanfaatkan
lingkungannya untuk mempertahankan hidupnya disebut akuatikadaptasi.
ii. Sumber Daya Alam
A. Pengertian Sumber Daya Alam
Sumber
daya alam adalah semua kekayaan berupa benda mati maupun benda hidup yang
berada di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
B. Klasifikasi Sumber Daya Alam
Sumber
daya alam dapat dibedakan berdasarkan sifat, potensi, dan jenisnya.
1.
Berdasarkan Sifat
Menurut
sifatnya, sumber daya alam dapat dibagi 3, yaitu sebagai berikut:
a.
Sumber daya alam yang dapat diperbaharui (renewable), misalnya: hewan, tumbuhan,
mikroba, air, dan tanah. Disebut diperbaharui karena dapat melakukan reproduksi
dan memiliki daya regenerasi (pulih kembali).
b.
Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui (nonrenewable), misalnya: minyak tanah,
gas bumi, batu tiara, dan bahan tambang lainnya.
c.
Sumber daya alam yang tidak habis, misalnya, udara,
matahari, energi pasang surut, dan energi laut.
2.
Berdasarkan Potensi
Menurut
potensi penggunaannya, sumber daya alam dibagi beberapa macam, antara lain
sebagai berikut:
a.
Sumber daya alam materi; merupakan sumber daya alam yang
dimanfaatkan dalam bentuk fisiknya. Misalnya, batu, besi, emas, kayu, serat
kapas, rosela, dan sebagainya.
b.
Sumber daya alam energi; merupakan sumber daya alam yang
dimanfaatkan energinya. Misalnya batu bara, minyak bumi, gas bumi, air terjun,
sinar matahari, energi pasang surut laut, kincir angin, dan lain-lain.
c.
Sumber daya alam ruang; merupakan sumber daya alam yang
berupa ruang atau tempat hidup, misalnya area tanah (daratan) dan angkasa.
3.
Berdasarkan Jenis
Menurut
jenisnya, sumber daya alam dibagi dua sebagai berikut :
a.
Sumber daya alam nonhayati (abiotik); disebut juga sumber
daya alam fisik, yaitu sumber daya alam yang berupa benda-benda mati.
Misalnya : bahan tambang, tanah, air, dan kincir angin.
1)
Tanah
Tanah berasal dari hasil pelapukan benda-benda organik maupun benda-benda anorganik. Tanah dapat berupa campuran batu-batuan yang lapuk atau berupa humus. Humus merupakan yang berasal dari hasil pembusukan tumbuh-tumbuhan yang banyak mengandung unsur hara. Unsur hara merupakan unsur-unsur yang dibutuhkan oleh tanaman. Menurut para ahli, tanaman memerlukan 16 unsur hara agar dapat tumbuh secara normal. Unsur hara tersebut ada yang diambil dari udara dan ada pula yang diambil dari tanah. Unsur hara yang diambil dari udara sebanyak 3 unsur, yaitu karbon (C), hydrogen (H), serta oksigen (O). unsur hara lainnya sebanyak 13 unsur diambil dari tanah melalui akar tanaman. Dari ke-13 unsur hara tersebut hanya 6 unsur yang sangat diperlukan oleh tanaman dalam jumlah besar, yaitu nitrogen (N), fosfor (P), kalium (K), belerang atau sulfur (S), kalsium (Ca), dan magnesium (Mg). sedangkan sisanya diserap oleh tanaman dalam jumlah sedikit.
Tanah berasal dari hasil pelapukan benda-benda organik maupun benda-benda anorganik. Tanah dapat berupa campuran batu-batuan yang lapuk atau berupa humus. Humus merupakan yang berasal dari hasil pembusukan tumbuh-tumbuhan yang banyak mengandung unsur hara. Unsur hara merupakan unsur-unsur yang dibutuhkan oleh tanaman. Menurut para ahli, tanaman memerlukan 16 unsur hara agar dapat tumbuh secara normal. Unsur hara tersebut ada yang diambil dari udara dan ada pula yang diambil dari tanah. Unsur hara yang diambil dari udara sebanyak 3 unsur, yaitu karbon (C), hydrogen (H), serta oksigen (O). unsur hara lainnya sebanyak 13 unsur diambil dari tanah melalui akar tanaman. Dari ke-13 unsur hara tersebut hanya 6 unsur yang sangat diperlukan oleh tanaman dalam jumlah besar, yaitu nitrogen (N), fosfor (P), kalium (K), belerang atau sulfur (S), kalsium (Ca), dan magnesium (Mg). sedangkan sisanya diserap oleh tanaman dalam jumlah sedikit.
2)
Air
Air merupakan sumber daya alam yang sangat dibutuhkan oleh manusia untuk berbagai hal. Menurut para ahli, tubuh manusia memerlukan air sekitar 8 liter. Pencemaran air dapat disebabkan oleh limbah industry atau limbah rumah tangga. Air yang tercemar tidak dapat digunakan oleh manusia. Hal ini karena air yang tercemar banyak mengandung bakteri-bakteri yang berbahaya bagi tubuh manusia.
Air merupakan sumber daya alam yang sangat dibutuhkan oleh manusia untuk berbagai hal. Menurut para ahli, tubuh manusia memerlukan air sekitar 8 liter. Pencemaran air dapat disebabkan oleh limbah industry atau limbah rumah tangga. Air yang tercemar tidak dapat digunakan oleh manusia. Hal ini karena air yang tercemar banyak mengandung bakteri-bakteri yang berbahaya bagi tubuh manusia.
3)
Bahan tambang
Bahan tambang merupakan sebagai sumber daya alam yang tidak
diperbaharui (no renewable). Bahan tambang dapat berupa emas, perak, intan,
besi, batu bara dan sebagainya.
4)
Minyak bumi
Minyak bumi dipercaya berasal dari pembusukan anaerob (tanpa
oksigen) dari sisa-sisa hewan dan tumbuhan dalam tanah dalam waktu jutaan
tahun. Minyak bumi yang diperoleh dari alam sering disebut minyak mentah (crude oil) tidak dapat digunakan secara
langsung. Pengolahan minyak bumi dilakukan melalui destilasi bertingkat ini diperoleh
fraksi-fraksi minyak bumi, antara lain:
a)
Bahan bakar gas, mempunyai titik didih kurang dari 200˚C
dengan jumlah atom karbon C1-C4.
b)
Petroleum eter, mempunyai jumlah atom karbon antara C5-C7
dengan titik didih antara 20-1000C.
c)
Bensin, meupakan salah satu fraksi minyak bumi yang sangat
banyak digunakan oleh manusia. Bensin mempunyai jumlah atom karbon antara
C5-C12 dengan titik didih antara 30-2000˚C.
d) Minyak tanah, merupakan fraksi
minyak bumi yang mempunyai jumlah atom karbon antara C12-C16 dengan titik didih
antara 175-2750˚C.
e)
Solar, mempunyai jumlah atom karbon di atas 12, dengan titik
didih antara 250-4000˚C.
b.
Sumber daya alam hayati (biotik); merupakan sumber daya alam
yang berupa makhluk hidup. Misalnya: hewan, tumbuhan, mikroba, dan manusia.
C. Pemanfaatan Sumber Daya Alam
Persebaran sumber daya alam tidak selamanya melimpah. Ada
beberapa sumber daya alam yang terbatas jumlahnya, kadang-kadang dalam proses
pembentukannya membutuhkan jangka waktu yang relatif lama dan tidak dapat di
tunggu oleh tiga atau empat generasi keturunan manusia.
Dalam memanfaatkan sumber daya alam, manusia perlu berdasar
pada prinsip ekoefisiensi. Artinya tidak merusak ekosistem, pengambilan secara
efisien dalam memikirkan kelanjutan SDM. Pembangunan yang berkelanjutan bertujuan
pada terwujudnya keberadaan sumber daya alam untuk mendukung kesejahteraan
manusia. Maka prioritas utama pengelolaan adalah upaya pelestarian lingkungan.
1. Pemanfaatan
SDA Nabati
a.
Dimanfaatkan sebagai sumber daya pangan seperti padi,
jagung, ubi dan sebagainya.
b.
Dimanfaatkan sebagai sumber sandang.
c.
Beberapa jenis tanaman dapat dimanfaatkan sebagai minyak
atsiri seperti kayu putih, sereh, kenanga, cengkeh.
d.
Dimanfaatkan sebagai tanaman hias seperti anggrek.
e.
Dimanfaatkan sebagai bahan baku mebel seperti meranti,
rotan, bamboo.
f.
Dimanfaatkan sebagai bahan obat-obatan kencur, jahe, kunyit.
g.
Dimanfaatkan sebagai keperluan industri
2. Pemanfaatan
SDA Hewani
a.
Dimanfaatkan sebagai sumber daya pangan seperti daging sapi,
daging kambing.
b.
Dimanfaatkan sebagai sumber kerajinan tangan seperti lokan,
dirangkai menjadi perhiasan.
c.
Dimanfaatkan untuk meningkatkan nilai budaya manusia dan
nilai kehidupan, seperti bentuk kapal selam diadopsi dari cara ikan menyelam,
bentuk pesawat dari bentuk burung
3. Pemanfaatan
SDA Barang Tambang
Usaha
pemanfaatan pertambangan dan bahan galian dalam pembangunan Indonesia adalah
sebagai berikut:
a.
Sebagai pemenuh kebutuhan SDA barang tambang dan galian
dalam negeri.
b.
Menambah pendapatan negara karena barang tambang dapat
diekspor keluar negeri.
c.
Memperluas lapangan kerja.
d.
Memajukan bidang transportasi dan komunikasi.
e.
Memajukan industri dalam negeri.
D. Pengelolaan Sumber Daya Alam
Sumber daya alam perlu dilestarikan
supaya dapat mendukung kehidupan makhluk hidup. Bila sumber daya alam rusak
atau musnah kehidupan bisa terganggu. Berikut ini adalah beberapa hal yang
dapat diusahakan untuk menjaga kelestarian sumber daya alam:
1. Penghijauan dan Reboisasi
Usaha
penghijauan dan reboisasi hutan dapat mencegah rusaknya lingkungan yang
berhubungan dengan air, tanah dan udara.
2. Sengkedan atau terasering
3. Pengembangan daerah aliran sungai
4. Pengelolaan air limbah
5. Penertiban pembuangan sampah
Daftar Pustaka
Sri Margaretta dkk.( 2006 ). Konsep
Dasar IPA. Bandung: Upi Press
Bagus Santoso,(2011).
Pengertian Inti Bumi. (http://geologyforlife.blogspot.com/2011/10/inti-bumi.html).20/09/2012
Muhamad Hendri,(2011). Biosfer. (http://geografialahendri.blogspot.com/2011/05/biosfer.html).
28/09/2012.
Awaludin. 2012. Sumber Daya Alam.
Tersedia:
Hadian, G. 2010. Bumi dan Sumber Daya Alam. Tersedia:
Mulyadi.
2012. Klasifikasi SDA dan Hubungannya Satu Sama Lain. Tersedia:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar